--> Honorer Berencana Aksi Demo Besar-besaran Menolak Keputusan Panselnas yang Tidak Sesuai PP 56 Tahun 2012 | Kang-Mauk (Ibnu Mas'ud)

informasi menarik dan menyenangkan

www.informasibogorbarat.blogspot.com (Blog Kang Maux)

Wednesday, February 12, 2014

Honorer Berencana Aksi Demo Besar-besaran Menolak Keputusan Panselnas yang Tidak Sesuai PP 56 Tahun 2012

| Wednesday, February 12, 2014
Salam Hangat dari Blogger Bogor Barat



JAKARTA--Pengumuman kelulusan honorer kategori dua (K2) yang telah ditetapkan Panselnas, memicu aksi protes ratusan ribu honorer. Meski belum semua daerah diumumkan hasilnya, namun para honorer yang tergabung dalam Forum Honorer Indonesia (FHI) mengancam melakukan aksi demo besar-besaran.

"Kami dari FHI Jawa Timur menolak keputusan Panselnas yang tidak sesuai PP 56 Tahun 2012. Meski Jatim belum diumumkan, namun kami sudah bisa menebak hasilnya pasti tidak beda jauh dengan saudara kami yang di Jawa Tengah dan Yogjakarta," beber Jamal, Korlap Nasional FHI Pusat yang juga pengurus FHI Jatim kepada JPNN, Selasa (11/2).

Dia mengkritisi penanganan pengumuman honorer K2 yang terkesan banyak permainannya. Ini dilihat dari lambannya penetapan kelulusan."Kami menduga ini ada kongkalikongnya. Kenapa molor terus, sedangkan pelamar umum tidak. Kami sudah cukup menahan sabar, diundur terus tapi nyatanya pengumumannya juga bertahap dan tidak serentak," tegasnya.

Kritikan senada diungkapkan Soetomo, Korwil FHI Sragen. Dari penilaian FHI Sragen, ada permainan dalam penentuan kelulusan honorer K2. "Kami sudah curiga ketika pengumuman diundur terus. Pasti ada permainan ini di tingkat pusat dan daerah," kritisnya.

Keduanya menambahkan, pekan depan seluruh honorer akan merapatkan barisan dan melakukan rapat koordinasi pekan depan di Banten. Selanjutnya, dari rakor itu akan ditentukan sikap FHI untuk melakukan demo. "Yang pasti, FHI Jatim, FHI Jateng, dan FHI Yogjakarta menolak hasil Panselnas. Kami akan melakukan demo besar-besaran di tiga lokasi yaitu Istana Presiden, DPR RI, dan Kantor KemenPAN-RB. Dan ini bukan cuma gertak sambal saja," tegas Jamal. (esy/jpnn)

Sumber: klik disini

Related Posts

No comments:

Post a Comment

Tolong komentarnya berhubungan dengan artikel yang ada. Komentar yang mengarah ke tindakan spam akan di hapus atau terjaring secara otomatis oleh spam filter